Happy Ending

on Friday, February 25, 2011
Hi.

Don't... don't give me that surprised face.

It's me who should be surprised. Three posts in four days? Wow. So... let me try my English in this post. Let see how long I can make... some words.

Nah, this post is insprired by a film I watched yesterday, A Crazy Little Thing Called Love. A Thailand film that I never really want to see if there is not so much people said that this film is very good. And... indeed, it's good. Laugh in the first, some tears in the middle, and wide smile in the end. Just because of... love. Crazy? Yes, it is.

The film starts with a little girl that isn't pretty enough until she called 'ugly-duckling'. And just like every teens, she likes a handsome boy... errr no, it's cute not handsome. And she likes him very much like a normal teens. She tried everything she can to get his attention. Hypnotising (...rofl), giving chocolate, joining a (fail) drama club, rubbing her skins (...rofl), getting a failed call (...still rofl), being a drum major, and so on. But it's not working. That cute boy still didn't give enough attention to her and... here it is. That cute boy's friend. A handsome boy that likes to flirt to any girls he met. However, her love to that cute boy is too much, make her didn't realize how much this handsome boy loved her. She is still fighting to get that cute boy attention... that still, it's not working.

Until here, I think, it will be a sad ending.

Or... just an ending.

But no, it's a happy ending. Really really happy ending. A first love that never go anywhere and stay still after many years. It's amazing although I didn't believe in first love... in reality. Well, in a story, everything can be make, right? Ah yeah, human is confusing (me too *straighface*) and everything could be happened how impossible it is, I know.

So... the happy ending. An ending that hoped by everyone. An ending that wanted by everyone including me. However, life taught me that happy ending can't happen everytime you want it. There is always the sad ending or just an ending. That is reality. You can't achieve what you want everytime. You are not the one who can control everything that happened around you. So, there is no happy ending. There is just an ending or... sad ending.

Gloomy? It is.

Yea, yea, there is time when I don't believe in happy ending. Maybe this is the reason why I never really make a happy ending story (:-"). But, life taught me more. That happy ending is exist. That sad ending and an ending just an intermezzo when you fight to get the happy ending. That life isn't so gloomy. That life can be cheered up. That life is need to be enjoyed. Well, maybe I'll try to make a really happy ending story after this.

Maybe.

And... this english post makes me hungry. See ya.

Good Omens

on Wednesday, February 23, 2011
Hi, again.

Surprise? Thank you.

Nah, tidak, post ini tidak akan mengulas tentang The Omen, film yang dirilis pada tahun 1976 dan di-remake di tahun 2006. Oh, well, Anda penasaran? Masalahnya, saya tidak pernah menonton film tersebut dan biarpun saya cukup berminat untuk mengetahui isi film yang sesungguhnya dengan menonton via downloadan gratis, tetap saja saya tidak berminat untuk menontonnya. Tidak, pokoknya tidak. Alasannya? Ada deh, mau tau aja.

Good Omens.

Awalnya, saya mengira ini akan jadi novel yang penuh intrik dan teori konspirasi yang dikemas dengan sangat persuasif sampai membuat seseorang bisa meragukan kepercayaan yang sudah dianutnya selama puluhan tahun seperti beberapa novel yang sempat menjadi kontroversi tingkat dunia. Kenyataannya... tidak sama sekali. Ya buat saya sih tidak, entah untuk Anda. Karena masalahnya, ini novel kocak! Biarpun di dalamnya memang ada semacam teori konspirasi tapi tetap saja... cara mengemasnya membuat saya tertawa, bukan percaya.

Ya gimana ya. Pemilihan tokoh-tokoh utamanya saja sudah membuat saya merasa... what the?! Bayangkan, tokoh utamanya adalah semalaikat dan sesetan... yang bersahabat karib. Di awal saja, mereka digambarkan sedang ngerumpi tentang sudahkah malaikat berbuat baik? Sudahkah perbuatannya itu menggambarkan kebaikan? Lalu untuk yang setan, apakah perbuatannya sudah bisa digolongkan sebagai jahat? Well, sepasang malaikat dan setan yang merasa kurang baik dan kurang jahat.

Lol.

Lalu seperti dalam film The Omen di mana ada seorang bocah yang dianggap sebagai Antikristus, di sini juga ada seorang bocah yang merupakan Antikristus. Sistem kelahiran dan penukaran bayinya cukup membingungkan, but it's still funny. Dan kisah pun berlanjut ke beberapa tahun kemudian ketika si Antikristus sudah tumbuh besar dan siap untuk mengakhiri dunia. Yea, Armageddon. Tidak, ini sama sekali tidak terdengar seram atau horor atau mendebarkan. Ini tetap konyol!

Satu, malaikat dan setan yang seharusnya mendukung terjadinya Armageddon, malah berusaha keras untuk menghentikan terjadinya Armageddon. Dua, Empat Penunggang Kuda diganti menjadi Empat Pengendara Motor ala geng motor jalanan. Tiga, si Antikristus mengalami salah asuhan sehingga tidak berminat untuk melaksanakan Armageddon. Empat... lupa. Yah, intinya, tidak terasa horor atau seram karena dunia akan berakhir.

Kapan lagi bisa menertawakan hari kiamat, hm?

Intinya, recommended.

(credit: Good Omens - Neil Gaiman and Terry Pratchett)

22-02-2011

on Tuesday, February 22, 2011
Well, hi.

Setelah sekian lama tidak bermain ke blog sendiri, tidak melihat-lihat fasilitas pengaturan yang baru ditambahkan (yea, mungkin sudah lama, tapi saya baru lihat), dan tidak memposting sesuatu yang bisa dibaca, akhirnya saya memutuskan untuk membuka-buka lagi dan memilih tab `Entri Baru`. After 4 months. Wow.

It's amazing...

...for me.

Dan seperti para penulis lain yang kagok menulis setelah lama tidak menulis, saya juga mengalami hal yang sama. Empat bulan, hei. It's very long. Biarpun angka empat bulan ini lebih singkat dari waktu dua tahun sebelumnya di mana saya benar-benar vakum nulis, vakum ngarang, vakum berimajinasi, menggaje setiap hari, dan lain-lain yang tidak perlu disebutkan lebih banyak lagi. Tetap saja empat bulan itu lama. Itu seperti coder yang tidak coding selama empat bulan dan melupakan semua sintaks yang diperlukan.

Ya tapi bohong sih.

Mau ngapain saya vakum nulis selama empat bulan di saat game online tidak lagi menarik untuk dimainkan? Nah, ini agak bodoh, sebenarnya. Bayangkan, setelah spesifikasi komputer diupgrade, bukannya diisi dengan game online yang instalernya saja sudah bergiga-giga dengan grafik yang super keren, komputer yang sudah ter-upgrade ini cuma dipakai buat ngetik di notepad, Microsoft Word, dan web browser. Bodoh nggak sih? Nggak lah ya.

Cause it's a passion.

Oh yea, I can hear you say, "Buuu!"

But, hey, it's 100% serious. Karena katanya, kalau melakukan sesuatu sesuai dengan passion, sesuatu yang sedang dikerjakan itu akan mencapai hasil maksimal. Kalau dikerjakan tanpa passion, ya hasilnya segitu-segitu aja. Dan tahu darimana saya mendapatkan kata-kata bijak ini? Saat sedang wawancara menggunakan bahasa Inggris yang berakhir dengan phail sangat. Tragis? Tragis memang. Tapi yasudahlah. Kata pepatah, pengalaman adalah guru yang paling berharga, kan?

Nah, jadi... sampai di mana tadi?

Oh ya, track record menulis saya. Biarpun blognya nggak pernah diupdate, hampir setiap hari saya menulis kok. Hampir bukan berarti setiap hari ya. Ya biarpun ini passion, penulis kan tidak bisa menulis terus lah ya. Ada kalanya penulis kehabisan ide untuk menulis apa. Penulis juga bisa jenuh, apalagi setelah pemerasan otak yang bertubi-tubi untuk menulis ribuan kata. Nah, saya juga pernah diberitahu begini, penulis itu bekerja saat liburan. Karena saat liburan, pikiran lebih rileks, imajinasi jalan, kata-kata pun mengalir. Kalau menulis di saat stres? Wah... hancur deh tulisannya.

Oke, jadi ini post tentang apa?

Don't you see the label?

Cuap-cuap.

Yea.

Ini adalah post berisi cuap-cuap si pemilik blog, tentu saja.

Dan terakhir (oke, saya tahu kamu senang post ini akan berakhir, tapi jangan heboh kenapa?), tujuan dari post ini adalah untuk mencatat tanggal bersejarah sekaligus untuk melakukan update di blog ini, supaya blog ini kembali menunjukkan tanda-tanda kehidupan... biarpun cuma sedikit sih. Tanggal bersejarah apa? Well, 5k121p51 is finish. Alay? Ya sekali-sekali, bolehlah.

See ya.